Perkembangan Lampu dari Waktu ke Waktu
Lampu merupakan perangkat yang bisa menghasilkan cahaya ketika dialiri arus listrik. Arus listrik yang dimaksud berasal dari tenaga listrik yang dihasilkan oleh pembangkit listrik terpusat seperti PLN dan Genset maupun berasal dari tenaga listrik yang dihasilkan Baterai dan Aki.
Lampu menjadi perangkat yang sangat vital dalam penerangan malam hari sebab kemudahannya dibandingkan sumber cahaya lain seperti lampu minyak, obor, ataupun penerangan lainnya. Bermacam jenis lampu tersedia di pasaran, masing-masing jenis mempunyai kelebihan dan kekurangan sendiri.
Terdapat 4 Jenis lampu yang dapat digunakan, berikut ulasannya.
Jenis-jenis Lampu
1. Bohlam atau Lampu Pijar
Bohlam merupakan jenis lampu klasik. Lampu ini berbentuk sebuah bola kaca berisi kawat pijar, zat argon, nitrogen, kripton, hidrogen, dan lain-lain. Lampu jenis ini memakan banyak energi untuk bisa bersinar terang.
Lampu bohlam hanya dapat bertahan selama seribu jam atau sekitar 4 bulan penggunaan. Namun, cahaya kuning temaram yang begitu hangat mengakibatkan banyak orang yang menyukai lampu ini. Dari segi harga, harga lampu bohlam relatif ekonomis.
2. Lampu Fluorescent atau TL
Lampu fluoresens lebih dikenal dengan sebutan lampu neon. Tersedia dalam bermacam bentuk, mulai dari memanjang, spiral, ataupun seperti lampu bohlam. Lampu neon mengeluarkan cahaya lebih terang benderang dan hemat energi.
3. Lampu Halogen
Lampu halogen merupakan lampu yang dibuat dari kaca kuarsa. Lampu ini biasanya digunakan sebagai lampu spot yang mana cahayanya tidak menyebar tetapi hanya mengarah ke satu area saja.
Lampu spot banyak dipakai di galeri seni, lampu taman, dan lainnya. Jarang sekali lampu ini digunakan sebagai penerangan sehari-hari di rumah atau lainnya kecuali apabila pemilik menginginkan kesan artistik serta dramatis di satu sudut huniannya.
4. Lampu LED
LED atau Light Emitting Diode merupakan lampu berupa sirkuit semikonduktor yang bisa bercahaya sewaktu dialiri tenaga listrik. Uniknya dari lampu ini tidak memancarkan suhu panas ketika berpijar, tidak seperti lampu lainnya. Dibandingkan dengan jenis lampu lainnya, lampu LED merupakan lampu paling hemat energi dan paling mahal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar